Sarasehan merupakan salah satu rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi ke-184 Kabupaten Bantul, sarasehan dilakukan secara berjenjang. Sarasehan tingkat desa telah dilaksanakan di 75 desa pada tanggal 27 April s.d. 4 Mei, sarasehan kecamtan dilaksanakan pada 5 s.d. 7 Mei 2015. Kegiatan sarasehan diakhiri tadi malam, Selasa 4 Juni 2015, di Pendopo Parasamya Bantul, yang merupakan sarasehan tingkat kabupaten.
Sarasehan dihadiri sekitar 250 peserta berlangsung sukses dan khidmat, dengan diiringi suara merdu gamelan. Acara dimulai pukul 20.00 dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Pada kesempatan laporan ketua panitia penyelenggara sarasehan, Bapak Drs. Trisaktiyana, M.Si. menyampaikan draft rumusan amanat perjuangan rakyat Bantul hasil penjaringan masyarakat selama pelaksanaan sarasehan di tingkat desa dan kecamatan.
Bupati Bantul Hj. Sri Suryawidati, pada kata sambutannya mengatakan bahwa Bantul harus terus berkembang semakin baik, semakin berpresatsi dalam segala bidang sehingga terwujud Bantul Projotamansari, Sejahtera, Demokratis, dan Agamis. Itu semua dapat terwujud apabila seluruh komponen masyarakat Bantul bersatu padu, bekerja bersama, bekerja keras dan cerdas dengan tidak lupa selalu memohon perlindungan dan petunjuk dari Tuhan Yang Mahaesa.
Bertindak sebagai narasumber adalah Bapak Drs. HM. Idham Samawi dengan materi “Pengamalan Pancasila, Suatu Medan Perjuangan.” Sedangkan pemateri yang lain adalah Diasma Sandi Swandaru, S.Sos. MH. Dari Pusat Studi Pancasila UGM. Sarasehan berlangsung dengan lancar dan meriah dengan panduan Drs. Susilo Nugroho.